Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Upah Minimum, Sex Ratio dan Indeks Pembangunan Gender Terhadap Partisipasi Angkatan Kerja Perempuan di Sulawesi Selatan
The Effect of Economic Growth, Minimum Wage, Sex Ratio, and Gender Development Index on Women's Labor Force Participation in South Sulawesi
Keywords:
TPAK Perempuan, Regresi data panel, Sulawesi SelatanAbstract
Partisipasi perempuan dalam perekonomian masih menjadi permasalahan di berbagai wilayah, terutama di Sulawesi Selatan. Peningkatan partisipasi angkatan kerja perempuan diperkirakan dapat menjadi tolak ukur dalam menentukan kemajuan suatu wilayah dan menjadi modal yang menguntungkan terhadap perekonomian suatu wilayah. Pertumbuhan Ekonomi, Upah minimum, Sex ratio, dan Indeks Pembangunan Gender diprediksi mampu meningkatkan partisipasi angkatan kerja perempuan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pertumbuhan ekonomi, upah minimum, sex ratio dan Indeks Pembangunan Gender terhadap partisipasi angkatan kerja perempuan di Sulawesi Selatan. Penelitian ini juga menambahkan variabel dummy Covid-19. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dari 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan dengan rentan waktu 2018-2022 yang di peroleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Kementerian Ketenagakerjaan Sulawesi Selatan. Metode analisis yang digunakan adalah regresi data panel dengan model Random Effect (RE). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi, sex ratio, dan Indeks Pembangunan Gender berpengaruh signifikan terhadap TPAK perempuan di Sulawesi Selatan. Sedangkan upah minimum dan Covid-19 tidak berpengaruh signifikan terhadap TPAK perempuan di Sulawesi Selatan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Ekonomi, Lingkungan, Energi, dan Bisnis (ELEGIS)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.